Senin, 28 Desember 2009

Tukar Link Gratis

Belajar Buat Web

Artikel Penting

Kecanduan Pornografi Dapat Rusak Jaringan Otak

Materi pornografi secara terus-menerus dapat menyebabkan kecanduan
(adiksi) yang pada akhirnya mengakibatkan jaringan otak mengecil dan
fungsinya terganggu. Dalam seminar
mengenai dampak pornografi terhadap kerusakan otak di Jakarta, ahli
bedah syaraf dari Rumah Sakit San Antonio, Amerika Serikat, Donald L.
Hilton Jr, MD mengatakan bahwa adiksi mengakibatkan otak bagian tengah
depan yang disebut Ventral Tegmental Area (VTA) secara fisik mengecil. Penyusutan
jaringan otak yang memproduksi dopamine (bahan kimia pemicu rasa
senang) itu, menurut dia, menyebabkan kekacauan kerja neurotransmiter
yakni zat kimia otak yang berfungsi sebagai pengirim pesan. “Pornografi
menimbulkan perubahan konstan pada neorotransmiter dan melemahkan
fungsi kontrol. Ini yang membuat orang-orang yang sudah kecanduan tidak
bisa lagi mengontrol perilakunya,” kata Hilton serta menambahkan adiksi
pornografi juga menimbulkan gangguan memori. Kondisi
tersebut, ia menjelaskan, tidak terjadi secara cepat dalam waktu
singkat namun melalui beberapa tahap yakni kecanduan yang ditandai
dengan tindakan impulsif, ekskalasi kecanduan, desensitisasi dan
akhirnya penurunan perilaku. “Pornografi
dapat merusak sel-sel otak, akibatnya perilaku dan kemampuan
intelegensia akan mengalami gangguan,” tambah Kepala Pusat
Pemeliharaan, Peningkatan dan Penanggulangan Intelegensia Kesehatan H.
Jofizal Jannis. Ia menjelaskan,
penurunan intelegensia secara langsung dan tidak langsung akan
menurunkan produktivitas dan menurunkan indeks pembangunan sumber daya
manusia. Menurut Hilton, kerusakan otak akibat kecanduan pornografi adalah yang paling berat, lebih berat dari kecanduan kokain. Namun
demikian, kata dia, kini ada harapan kerusakan otak itu bisa dipulihkan
hingga mendekati normal dengan berbagai metode penyembuhan. Terapi
yang dapat digunakan untuk memulihkan kerusakan otak akibat kecanduan,
menurut dia, antara lain pemberian motivasi pribadi untuk memacu
semangat penderita guna melepaskan diri dari kecanduan, dan penciptaan
lingkungan yang aman bagi pecandu dengan menurunkan secara drastis
aksesnya terhadap pornografi. Selain
itu, ia menambahkan, pembentukan kelompok pendukung dengan konselor dan
terapis serta terapi peningkatan spiritualitas dampaknya juga sangat
bermakna dalam upaya pemulihan. “Penelitian menunjukkan spiritualitas agama apapun, akan mempercepat proses pemulihan,” katanya.


Minggu, 27 Desember 2009

Infosukses


Klub Bisnis DBS Duta4Future Elite Team!

Pengalaman adalah Guru yang Baik

Kita semua pasti memiliki pengalaman yang terkesan dalam hidup ini, baik pengalaman yang membahagiakan maupun yang menyedihkan.Tapi kalau kita renungi, siapa sih yang selama hidup tidak pernah bahagia atau tidak pernah menderita dan pasti peristiwa itu akan silih berganti.Seorang yang beriman akan menjadikan pengalaman itu untuk menjadi hikmah dalam kehidupannya.Dan berusaha menjadikan sebuah kegagalan sebagai awal keberhasilan.Maka janganlah mudah berputus asa. Yakinlah kalau kita menderita atau mendapat cobaan ada orang lain yang lebih menderita dari kita.